Guru dan siswa SMK Pekerjaan Umum (PU)
semangat jalan sehat. Kegiatan ini digelar
Senin (15/8) kemarin. Yakni dalam rangka
memperingati HUT ke-77 Kemerdekaan RI.
Seluruh siswa dan guru tampak antusias
dalam kegiatan ini. Sejak pukul 06.00 WIB,
sudah di sekolah. Jarak tempuh jalan sehat
sejauh empat kilometer.
Namun sebelumnya, kegiatan diawali
dengan Salat Duha berjamaah. Sebagai
salah satu program rutin SMK PU. “Setelah
itu kita bersiap untuk melaksanakan Jalan
Sehat bersama,” ujar Waka Kesiswaan SMK
PU, Khairul Azmi, S.Pd.I.
Jalan Sehat SMK PU bukan jalan sehat
biasa. Tetapi yang bernilai positif untuk
lingkungan. Salah satunya ikut menjaga
kebersihan. Sepanjang perjalanan siswa
memunguti sampah yang ditemui.
Mereka dibekali plastik sebelum berangkat.
Rute yang dilewati mulai lingkungan
sekolah hingga masuk ke perumahan
Purwantoro – Blimbing. Kegiatan tersebut
sekaligus menjadi agenda bakti sosial SMK
PU Kota Malang setiap tahunnya.
“Setiap pagi sebelum memulai kegiatan
belajar, kami selalu melakukan sholat
Dhuha berjamaah. Dan pagi ini sebelum
jalan sehat, para siswa kami bekali kantong
plastik untuk membersihkan sampah,”
terangnya.
Momentum kemerdekaan harus bernilai
pendidikan. Generasi bangsa tidak hanya
belajar di kelas. Namun juga harus ada karya
yang langsung menyentuh masyarakat.
Misalnya satu wujud kepedulian terhadap
lingkungan. Karena persoalan lingkungan
menjadi serius saat ini. Pelajar harus juga
membuka mata. Karena masa depan ada
di tangan mereka.
Karena itu, di momentum kemerdekaan
kali ini, SMK PU punya inisiatif untuk
juga menyentuh lingkungan. Dengan cara
menjaga kebersihan dari sampah. Memang
sederhana, namun tidak jarang permasalahan lingkungan berawal dari sampah
yang dibuang di sembarang tempat.
Selain jalan sehat, untuk memeriahkan
HUT Kemerdekaan RI, SMK PU Kota
Malang juga menggelar lomba – lomba yang
menghibur. Mulai lomba kelereng, estafet air,
balon dan beberapa lomba lainnya. Lomba
tersebut dilaksanakan Selasa (16/8) hari ini
yang juga diikuti oleh semua para guru. “Ada
beberapa yang dilombakan. Tidak hanya
siswa, para guru juga mengikuti lomba, biar
menghibur,” ucap Khairul Azmi.
Rabu (17/8) besok, merupakan puncak
kegiatan. Kegiatan ini diisi dengan Upacara
Bendera 17 Agustus, serta syukuran sekaligus
potong tumpeng dan pembagian hadiah.
“Di puncak acara sekaligus acara hikmah,
karena ada doa bersama dan tasyakuran,”
tandasnya.
